Call us at 6933 0451
Pilih Bahasa:
 
Novena ENT – Head & Neck Surgery Specialist Centre
 
KLINIK UTAMA:
Mount Elizabeth Novena Specialist Centre 38 Irrawady Road
#04-21/22/34, Singapura 329563
 
KLINIK CABANG:
Parkway East Hospital
319 Joo Chiat Place
#03-07, Singapore 427989
 
 
Layanan & Fasilitas
  Layanan Telinga Khusus

1. Kesehatan Pendengaran

  Penilaian Pendengaran Orang Dewasa
Penilaian Pendengaran Bayi & Anak-anak
Spesialis Medis & Bedah
Teknologi Pendengaran 
Layanan Terapi
2. Tinnitus
3. Pening/Vertigo
4. Kontrol Infeksi Telinga
5. Gangguan Saraf Wajah
6. Bedah Skull Base Lateral


1. Kesehatan Pendengaran

Sebagai penyedia layanan kesehatan satu atap bagi penderita gangguan pendengaran di tingkat mana pun, kami menawarkan perawatan holistik dan terkoordinasi dalam bentuk layanan medis, audiologi, rehabilitasi dan psikososial.

Penilaian Pendengaran & Tinitus untuk Dewasa

Langkah pertama untuk menangani masalah kesehatan pendengaran dan tinitus (halusinasi suara) adalah diagnosis yang akurat. Kami menawarkan berbagai uji diagnostik standar industri, yang dilakukan oleh tim berpengalaman kami di fasilitas penilaian pendengaran khusus.

Audiometri Nada Murni (Uji Pendengaran)
Uji pendengaran ini menentukan tingkat dan tipe tuli dengan mengukur tingkat suara paling lembut yang bisa didengar pasien pada frekuensi yang berlainan. Earphone digunakan dan pasien diminta merespons dengan menekan sebuah tombol.

Timpanometri
Digunakan untuk mengukur gerakan gendang telinga, uji ini membantu mendeteksi perforasi gendang telinga atau gangguan telinga tengah yang mungkin terjadi.

Uji Refleks Akustik
Sebagai pengukuran refleks alami telinga pada intensitas suara keras yang lebih rendah, uji ini memberi informasi tambahan mengenai tingkat pendengaran pasien dan jalur saraf.


Penilaian Pendengaran untuk Bayi & Anak-anak

Secara akurat menilai tuli pada bayi dan anak-anak yang membutuhkan serangkaian keterampilan dan uji diagnostik khusus. Tim kami memiliki beragam pengalaman dalam merawat pasien anak-anak yang mengalami masalah kesehatan pendengaran. Mereka didukung oleh fasilitas pediatrik khusus termasuk booth audiometri serta ruang evaluasi dan prosedur yang dirancang untuk pasien muda.

Respons Batang Otak Auditori (Auditory Brainstem Response, ABR)
Ini adalah uji yang diterapkan pada bayi yang sedang tidur untuk memperkirakan tingkat pendengaran mereka. Lapisan perekam dipasang di dahi mereka dan di belakang telinga untuk mengukur aktivitas batang otak saat suara diputar. 

Potensi Terpicu saat Kondisi Stabil Auditori (Auditory Steady State Evoked Potential, ASSR)
Selain dilakukan pada bayi yang sedang tidur, uji ini mengukur aktivitas otak saat mendengarkan nada dengan berbagai frekuensi dan intensitas. Hasilnya dideteksi secara objektif menggunakan formula statistik yang menentukan keberadaan atau tidak adanya respons pendengaran yang sebenarnya. ASSR biasanya dilakukan dengan ABR untuk mengevaluasi tingkat pendengaran secara lebih baik.

Emisi Otoakustik (Otoacoustic Emissions, OAE)
Uji yang dilakukan untuk mengukur fungsi sel rambut telinga bagian dalam ini biasanya dilakukan pada bayi baru lahir untuk memeriksa apakah tuli atau tidak.

Timpanometri Frekuensi Tinggi
Uji ini sama dengan uji timpanometri untuk orang dewasa kecuali nada pindai tinggi yang digunakan untuk mengetahui karakteristik telinga tengah bayi.

Audiometri Penguatan Visual (Visual Reinforcement Audiometry, VRA)
Uji ini membantu mengevaluasi pendengaran anak yang berusia antara enam hingga 24 bulan. Uji ini menggunakan respons menengok yang dikondisikan pada stimulus suara. Klip video (seperti animasi kartun) sering kali digunakan untuk merangsang respons yang tepat. 

Audiometri Putar (Play Audiometry)
Uji ini mengevaluasi pendengaran pada anak yang berusia 24 bulan atau lebih. Mereka dikondisikan untuk melakukan tugas mendengar dengan bermain game, seperti memasukkan pin kayu pada papan.


Kepakaran Medis & Bedah

Jajaran lengkap alat medis dan bedah, mulai dari yang sederhana hingga kompleks digunakan untuk menangani tuli dan gangguan telinga lainnya. Alat yang paling tepat dipilih berdasarkan basis praktik terbaik dan pengobatan berbasis bukti, yang mempertimbangkan sejumlah faktor seperti kebutuhan, efisiensi, risiko yang terkait dan efektivitas biaya.


Teknologi Pendengaran

Ada beberapa kemajuan penting di bidang teknologi pendengaran untuk membantu tenaga medis menangani gangguan pendengaran secara lebih baik. Alat bantu dengar, implan koklea dan alat bantu dengar yang bisa diimplan adalah beberapa pilihan yang tersedia.

Spesialis audiologi rumah sakit kami akan membantu menyesuaikan gaya hidup pasien dengan alat bantu dengar yang sesuai berdasarkan teknologi teruji yang terbaru. Tergantung setiap masalah kesehatan pasien, demonstrasi mungkin dilakukan. Pemasangan dan pembuatan janji tindak lanjut juga dirancang untuk membantu pasien memahami, merawat dan memanfaatkan alat ini secara maksimal.

Alat Bantu Dengar
Alat bantu dengar memperkuat suara sehingga pemakainya menikmati peningkatan kesadaran pada lingkungan mereka. Yang terbaru dalam teknologi alat bantu dengar adalah pemrosesan sinyal digital otomatis, direksionalitas adaptif multipita, manajemen bising angin, program multi mendengar, pencatatan/pembelajaran data, teknologi kedap air, kemampuan Bluetooth nirkabel dan masih banyak lagi.

Implan Koklea
Meskipun alat bantu dengar bisa membantu kebanyakan individu, ada beberapa orang yang merasakan keterbatasan manfaat dari amplifikasi akustik. Implan koklea adalah perawatan baku untuk tuli tingkat parah hingga ringan karena implan ini membypass struktur telinga dalam yang rusak dan menstimulasi saraf pendengaran secara langsung. 
 
Alat dengar yang bisa Diimplan
Ada beberapa tipe tuli di mana pendengaran bisa diperbaiki dengan alat yang bisa diimplan seperti Implan Konduksi Tulang (Bone Conduction Implant, BAHA) atau Implan Telinga Tengah. Berbeda dengan alat bantu dengar konvensional, alat ini diimplan melalui pembedahan ke dalam telinga dan tidak terlihat oleh mata telanjang.


Layanan Terapi

Penangangan gangguan pendengaran lebih dari sekadar perawatan medis. Pendekatan holistik kami untuk menangani kesehatan pendengaran diperluas hingga layanan terapi dan konseling guna membantu pasien di semua jenjang usia, serta anggota keluarga dan orang yang merawat mereka. Upaya ini dipimpin oleh Terapis Audio-Verbal, Dr Stephanie Lim.

Untuk Bayi dan Anak Kecil
Intervensi awal penting untuk bayi dan anak kecil yang mengalami tuli pada tingkat berapa pun, baik mereka yang menggunakan alat bantu dengar atau telah menjalani implan koklea. Kami menggunakan pendekatan auditori-verbal dalam mengajari anak tuli untuk mendengar dan berbicara. Kemajuan mereka terus dievaluasi dengan alat penilaian standar, dan kunjungan rumah mungkin juga dilakukan. Untuk anak dengan disabilitas tambahan, Dr Lim juga akan bekerja sama dengan berbagai tenaga profesional perawatan kesehatan yang dilibatkan untuk perawatan yang terkoordinasi secara penuh.

Untuk Bayi dan Anak Kecil
Intervensi awal penting untuk bayi dan anak kecil yang mengalami tuli pada tingkat berapa pun, baik mereka yang menggunakan alat bantu dengar atau telah menjalani implan koklea. Kami menggunakan pendekatan auditori-verbal dalam mengajari anak tuli untuk mendengar dan berbicara. Kemajuan mereka terus dievaluasi dengan alat penilaian standar, dan kunjungan rumah mungkin juga dilakukan. Untuk anak dengan disabilitas tambahan, Dr Lim juga akan bekerja sama dengan berbagai tenaga profesional perawatan kesehatan yang dilibatkan untuk perawatan yang terkoordinasi secara penuh.

Untuk Anak yang Bersekolah 
Kami akan membantu mengevaluasi kesiapan sekolah anak, memberi saran tentang penempatan di sekolah yang sesuai dan memfasilitasi integrasi anak ke Sekolah Luar Biasa (SLB) jika memungkinkan. Kemajuan perkembangan literasi terus dievaluasi dan kunjungan sekolah mungkin juga diperlukan.

Untuk Orang Dewasa
Kami fokus pada rehabilitasi pendengaran bagi individu yang mengalami tuli pasca penguasaan bahasa dan bicara atau progresif, serta perkembangan keterampilan mendengar untuk remaja dan mereka yang lebih tua.

Untuk Pasien Implan Koklea 
Terapi adalah bagian integral dari proses implan koklea, baik sebelum dan setelah bedah. Kami terlibat penuh di seluruh proses dari penilaian calon, penyiapan bedah dan terapi pasca-implan.

move to top

2. Tinnitus

Tinitus biasanya dipahami sebagai suara atau denging dalam telinga. Bukannya masalah kesehatan, tinitus kadang merupakan gejala penyebab yang menjadi latar belakang. Pendekatan kami untuk merawat pasien yang menderita tinitus adalah pendekatan komprehensif yang mencakup kombinasi dari uji diagnostik, konseling dan pengobatan jika dianggap sesuai.

Pada tinitus yang mengganggu dan berulang, dilakukan uji audiologi dan pengukuran tinitus secara mendetail. Pasien akan dinilai kecocokannya dengan Perawatan Tinitus Neuromonik. Untuk mempelajari selengkapnya tentang opsi perawatan ini, kunjungi www.neuromonics.com.

move to top

3. Pening & Vertigo

Pening adalah keluhan umum di antara pasien. Vertigo, yang dicirikan oleh sensasi berputar, juga sering dialami oleh pasien. Kedua gejala tersebut dikaitkan dengan gangguan telinga dalam karena telinga dalam memiliki fungsi penyeimbang, namun mungkin juga ada penyebab lain. Evaluasi menyeluruh diperlukan sebelum diagnosis bisa dilakukan.

Di semua kasus, pasien mula-mula dievaluasi untuk mengetahui penyebab yang serius. Investigasi, jika dibutuhkan, bisa termasuk uji elektro-fisiologis (ENG atau ECoG), radiologi atau darah. Penyebab dan gejalanya kemudian ditangani secara tepat dengan kombinasi solusi medis, bedah dan rehabilitasi.

Sebagai bagian dari layanan kesehatan kami yang komprehensif, kami menjalankan berbagai uji penilaian untuk pening dan keseimbangan di fasilitas khusus di pusat kami:

Videonistagmografi (Videonystagmography, VNG)
VNG adalah serangkaian uji di mana gerakan mata direkam oleh kamera inframerah saat pasien berbaring pada bermacam-macam posisi. Dengan menilai gerakan mata sukarela selama uji ini, kemungkinan penyebab pening atau gangguan keseimbangan bisa diidentifikasi.

Elektrokokleografi (Electrocochleography, ECoG)
Inilah uji yang digunakan untuk meneliti potensi listrik di telinga dalam yang dihasilkan oleh stimulasi suara. Uji ini bisa digunakan untuk mendiagnosisi penyakit Meniere.

Potensi Miogenik Picu Vestibular (Vestibular Evoked Myogenic Potential, VEMP)
Inilah uji yang digunakan untuk mengevaluasi satu bagian organ keseimbangan yang disebut sakulus. Elektroda ditempelkan di otot leher dan suara diperdengarkan saat pengujian dimulai. Kemudian, aktivasi otot diukur.

move to top

4. Kontrol Infeksi Telinga

Ada beberapa tipe infeksi telinga, bagian telinga yang paling sering terinfeksi adalah telinga dalam (disebut juga otitis interna atau labirintitis), infeksi telinga tengah (otitis media) dan infeksi telinga luar (otitis eksterna atau telinga perenang). Infeksi ini bisa menyebabkan gejala seperti nyeri telinga dan congek telinga.  

move to top

5. Gangguan Saraf Wajah

Pada gangguan yang melibatkan saraf wajah, biasanya mengalami kedutan, lemas dan paralisis. Ini mungkin gejala infeksi, cedera atau adanya tumor. Evaluasi yang cermat dibutuhkan untuk menentukan akar penyebab sebelum perawatan yang tepat, baik pengobatan maupun bedah, bisa dipreskripsikan.

move to top

6. Bedah Neuroma Akustik & Dasar Tengkorak Lateral

Ini adalah prosedur khusus yang dianggap sebagai garis depan perkembangan baru dalam perawatan lesi dan tumor yang sulit dijangkau. Bedah dasar tengkorak digunakan untuk mengambil tumor di dalam dan di sekitar dasar tengkorak serta telinga sekaligus berupaya mempertahankan fungsi pendengaran. Prosedur bedah ini sangat rumit karena banyak pembuluh darah dan saraf kranium yang bersarang di dasar tengkorak.

 
  Situs web ini dikelola oleh Activa Media. Semua Hak Dilindungi Undang-undang